admin
Masa depan Raheem Sterling di Chelsea FC tengah menjadi sorotan besar setelah manajer Enzo Maresca secara terbuka mengungkapkan bahwa sang pemain tidak lagi menjadi bagian dari rencana tim utama sejak awal musim. Bersama Axel Disasi, Sterling bahkan dikabarkan belum sekalipun bertatap muka dengan Maresca sejak musim dimulai. Situasi ini menimbulkan spekulasi besar mengenai kelanjutan karier Sterling di Stamford Bridge.
raheem sterling dan Disasi Dinyatakan Sebagai Pemain Surplus
Menurut laporan internal klub, baik Raheem Sterling maupun Axel Disasi telah dianggap sebagai pemain surplus dalam skuad utama Chelsea. Keputusan ini diambil sebagai bagian dari restrukturisasi tim yang dilakukan oleh manajemen dan pelatih baru Enzo Maresca untuk menyusun ulang komposisi pemain yang lebih ramping dan efisien.
Baca juga artikel lainnya : Gianluigi Donnarumma Tegaskan Ambisi Besar Bersama Manchester City
Sterling, yang kini berusia 30 tahun, sebenarnya sempat masuk daftar jual pada bursa transfer musim panas lalu. Chelsea FC dilaporkan telah membuka pembicaraan dengan beberapa klub besar, termasuk Juventus dari Serie A, untuk melepas mantan bintang Manchester City tersebut. Namun, semua upaya itu kandas karena Sterling secara tegas menolak pindah ke luar London.
Keputusan Sterling untuk bertahan di London disebut-sebut berkaitan erat dengan alasan keluarga. Ia merasa telah menetap dengan nyaman bersama keluarganya di ibu kota Inggris tersebut dan tidak ingin mengambil risiko untuk melakukan relokasi ke negara lain. Pertimbangan ini membuat Chelsea kesulitan untuk mencari klub peminat yang bersedia memenuhi tuntutan gaji dan durasi kontraknya.
Gagal Pindah, Disasi Juga Terisolasi
Berbeda dengan Sterling, Axel Disasi justru sempat mendapat minat serius dari beberapa klub Premier League seperti Sunderland, AFC Bournemouth, dan West Ham United. Bahkan, ada wacana kuat untuk memulangkannya ke mantan klubnya, AS Monaco, yang bermain di Ligue 1. Namun, transfer tersebut juga gagal terealisasi karena Monaco tidak mampu memenuhi harga yang diminta Chelsea.
Akibat kegagalan transfer itu, Disasi kini mengalami nasib serupa dengan Sterling. Ia ditempatkan dalam kelompok latihan terpisah dari skuad utama dan praktis kehilangan menit bermain sejak awal musim. Situasi ini semakin menegaskan bahwa manajemen Chelsea memang sudah tidak lagi memasukkan nama Disasi dalam rencana jangka panjang mereka.
Maresca Tegaskan Keduanya Latihan Terpisah
Dalam konferensi pers terbaru, Enzo Maresca secara terbuka menjelaskan kondisi yang dialami Sterling dan Disasi. Ia menegaskan bahwa keduanya tidak lagi berlatih bersama tim utama dan menjalani rutinitas sendiri yang terpisah, baik dari segi jadwal maupun lokasi latihan.
“Mereka memang masih tercatat sebagai pemain Chelsea, tetapi saat ini mereka berlatih secara terpisah, dan rencananya memang akan terus seperti ini,” ujar Maresca.
Lebih lanjut, Maresca bahkan mengaku belum pernah sekalipun melihat Sterling maupun Disasi secara langsung sejak musim ini dimulai.
“Sejak awal musim, saya belum pernah melihat mereka. Saya belum melihat Axel atau Raheem. Mereka berlatih di waktu dan lapangan yang berbeda,” tambahnya.
Pernyataan terbuka ini menjadi sinyal kuat bahwa Maresca tidak lagi memasukkan nama Raheem Sterling dan Axel Disasi dalam skema permainannya musim ini.
Situasi Sulit untuk raheem sterling : Dilema Antara Karier dan Keluarga
Situasi yang menimpa Raheem Sterling ini jelas menjadi pukulan besar dalam perjalanan kariernya. Sebagai pemain yang pernah menjadi andalan Manchester City dan Liverpool FC, Sterling kini berada dalam posisi yang sangat sulit. Di satu sisi, ia ingin tetap tinggal di London bersama keluarganya. Namun di sisi lain, masa depannya di dunia sepak bola profesional akan semakin suram jika terus berada di luar skuad utama Chelsea.
Keputusan menolak pindah pada bursa transfer musim panas lalu bisa menjadi bumerang bagi Sterling. Tanpa menit bermain dan kesempatan tampil, performa serta nilai pasar Sterling tentu akan menurun drastis. Padahal, pada usia 30 tahun, ia masih memiliki peluang untuk bersinar di level tertinggi beberapa tahun ke depan.
Masa Depan Raheem Sterling di Chelsea Kian Meragukan
Hingga saat ini, belum ada kejelasan mengenai langkah berikutnya yang akan diambil Chelsea terhadap Sterling dan Disasi. Klub masih berusaha menjaga profesionalitas dengan tetap memberikan fasilitas latihan meski terpisah, namun jelas terlihat bahwa mereka tidak lagi menjadi bagian dari rencana jangka panjang Maresca.
Dengan bursa transfer musim dingin yang semakin dekat, peluang Sterling untuk mencari klub baru mungkin akan kembali terbuka. Namun semuanya akan kembali bergantung pada kesediaan sang pemain untuk meninggalkan London, sesuatu yang selama ini menjadi batu sandungan terbesar dalam negosiasi transfernya.
