
Goalnusantara.com – Nama Nur Afifah Balqis kembali mencuat di jagat media sosial dan media online sebagai salah satu contoh kasus korupsi yang melibatkan anak muda. Lahir di Balikpapan tahun 1997, perempuan ini pernah mencatatkan diri sebagai koruptor termuda yang ditangkap KPK, di usia 24 tahun.
Latar Belakang dan Karier Politik Nur Afifah Balqis
Nur Afifah menempuh pendidikan di jurusan Hukum Bisnis di sebuah universitas swasta di Jakarta. Setelah aktif berkecimpung di organisasi kampus dan kepemudaan, ia melangkah ke dunia politik dan dipercaya menjadi Bendahara Umum DPC Partai Demokrat Balikpapan pada 2021–2022—sebuah posisi strategis bagi sosok muda.
Kasus OTT Korupsi: Suap Proyek dan Izin Afifah Balqis
Pada 12 Januari 2022, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Nur Afifah dan mantan Bupati Penajam Paser Utara, Abdul Gafur Mas’ud. Dalam operasi itu, KPK menyita aset berupa:
- Uang tunai sebesar Rp1 miliar dari koper miliknya
- Dana Rp447 juta di rekening pribadinya
Penggeledahan juga dilakukan di Jakarta dan Kalimantan Timur, dan mengungkap skema aliran suap dari proyek infrastruktur dan perizinan di PPU tahun 2021–2022, senilai Rp5,7 miliar.
Artikel terkait : Koruptor Indonesia yang Belum Tertangkap Hingga Kini Masih Bebas?
Putusan: 4,5 Tahun Penjara Untuk Nur Balqis

Setelah melalui proses persidangan di Pengadilan Tipikor Samarinda, Nur Afifah dijatuhi vonis 4 tahun 6 bulan penjara dan denda Rp 300 juta atau subsider 4 bulan kurungan. Eksekusi vonis dilaksanakan pada 2022 di Lapas Perempuan Kelas IIA Tenggarong.
Fenomena Korupsi di Kalangan Anak Muda
Nur Afifah sering dikaitkan sebagai contoh munculnya fenomena koruptor dari kalangan generasi muda. Menurut pakar dari UI, korupsi di usia muda sering terjadi karena pengaruh budaya korupsi yang diwariskan senior, serta akses mudah ke struktur kekuasaan.
Indonesia Corruption Watch (ICW) mencatat bahwa kasus anak muda yang melakukan korupsi meningkat — Nur Afifah tercatat sangat muda saat terkena OTT, meski bukan yang paling muda secara sejarah.
Reaksi Publik dan Sorotan Media
Setelah berita OTT viral di media, ruang komentar dipenuhi kritik dan satire dari warganet. Banyak netizen mempertanyakan integritas kader muda partai serta menyoroti gaya hidup mewah Afifah: liburan luar negeri, foto di mobil mewah, dan kegiatan glamor—yang menjadi bahan sorotan karena tak mencerminkan etika pejabat publik.