
Mimpi Lionel Messi untuk menutup karier klubnya dengan gelar bergengsi di FIFA Club World Cup 2025 harus kandas. Dalam laga babak 16 besar yang penuh tensi, Inter Miami dibantai Paris Saint-Germain (PSG) dengan skor telak 0-4 di Mercedes-Benz Stadium.
Pertandingan ini bukan sekadar duel dua tim besar, melainkan juga menjadi laga emosional bagi Messi yang harus menghadapi mantan klubnya. Sayangnya, alih-alih menciptakan momen magis, Messi justru harus merasakan pahitnya kekalahan dalam salah satu laga terbesar dalam kariernya bersama Inter Miami.
PSG Tampil Sempurna, Inter Miami Tak Berkutik

PSG langsung menunjukkan dominasinya sejak awal pertandingan. 2 Gol cepat dari Joao Neves di menit ke-9 dan menit ke-39 membuka keran keunggulan tim asal Prancis. Inter Miami yang bertumpu pada Messi, Suárez, dan Busquets gagal mengembangkan permainan. Tekanan tinggi dari lini tengah PSG yang dikomandoi Vitinha dan Hakimi membuat tim MLS itu kehilangan keseimbangan.
2 gol tambahan masing-masing dicetak oleh gol bunuh diri Aviles , dan Achraf Hakimi, menggenapi kemenangan besar PSG dan mengirim Inter Miami pulang lebih awal.
Messi Frustrasi dan Momen Kontroversial
Messi tetap menjadi motor permainan Miami meski kesulitan menemukan ruang. Ia sempat nyaris mencetak gol melalui sundulan di babak kedua, namun aksi gemilang Gianluigi Donnarumma menggagalkannya. Beberapa menit kemudian, kamera menyorot ekspresi frustrasi Messi setelah kehilangan bola di lini tengah — momen yang viral karena gestur tangannya yang dianggap menyerempet wajah Vitinha.
Meski pukulan tersebut tidak mengenai sasaran, reaksi Messi langsung menjadi bahan spekulasi. Beberapa media menyebutnya sebagai “gerakan emosional yang tidak biasa dari sosok yang dikenal tenang.” Namun, tidak ada tindakan disiplin dari wasit maupun FIFA karena insiden itu dianggap tidak membahayakan.
Drama Tak Menghapus Profesionalisme
Laga ini juga mempertemukan Messi dan Vitinha, mantan rekan setimnya di PSG. Rumor lama sempat menyebut hubungan keduanya renggang, bahkan mengutip dugaan komentar negatif Messi di sesi latihan. Namun, Vitinha telah membantah keras melalui unggahan di media sosial, menyebut bahwa hubungan mereka baik-baik saja.
Bukti profesionalisme terlihat jelas usai pertandingan. Kamera menangkap momen Messi dan Vitinha berpelukan dan bertukar kata, membantah spekulasi tentang permusuhan pribadi.