
Debut Perdana Calvin Verdonk di Liga Europa
Calvin Verdonk akhirnya mencatatkan debut resmi di ajang Liga Europa bersama Lille dan langsung memberikan kontribusi berarti. Pemain naturalisasi Timnas Indonesia ini dipercaya tampil sejak menit awal ketika Lille menjamu Brann pada pertandingan fase grup Liga Europa yang berlangsung di Stade Pierre-Mauroy, Jumat (26/9/2025).
Laga tersebut berakhir dengan kemenangan 2-1 untuk Lille. Hasil ini bukan hanya penting bagi perjalanan Les Dogues di kompetisi Eropa, tetapi juga menjadi momen bersejarah bagi Verdonk yang menandai langkah perdananya di turnamen antarklub prestisius Eropa.
Jalannya Pertandingan Lille vs Brann
Pertandingan berjalan cukup ketat sejak babak pertama. Meski Lille tampil dominan dengan penguasaan bola lebih tinggi, pertahanan Brann cukup disiplin hingga paruh pertama usai tanpa gol.
Kebuntuan baru pecah di menit ke-54 ketika Hamza Igamane mencetak gol pembuka bagi Lille. Namun, keunggulan itu tak bertahan lama. Lima menit berselang, Brann menyamakan kedudukan melalui Atli Magnusson.
Drama kemenangan akhirnya terjadi di menit ke-80. Olivier Giroud yang tampil sebagai striker berpengalaman kembali menunjukkan kelasnya dengan mencetak gol penentu kemenangan Lille. Skor 2-1 bertahan hingga laga berakhir, memastikan Lille mengawali perjalanan di Liga Europa dengan hasil positif.
Baca artikel lainnya : Phil Foden Kunci Kemenangan Manchester City di Carabao Cup
Kontribusi Calvin Verdonk di Lini Pertahanan

Calvin Verdonk mendapat kesempatan tampil penuh selama 90 menit di posisi bek kiri. Meski baru pertama kali turun di ajang Liga Europa, pemain berusia 28 tahun itu tampil percaya diri. Ia memperlihatkan kombinasi antara disiplin bertahan dan kemampuan membantu serangan.
Verdonk juga punya peran penting dalam gol pembuka Lille. Umpan panjangnya dari sisi pertahanan menuju Matias Fernandez sukses membuka ruang serangan. Fernandez kemudian menggiring bola ke dalam kotak penalti sebelum mengirimkan assist kepada Igamane yang akhirnya mencetak gol.
Kendati demikian, Verdonk juga tak lepas dari kesalahan. Saat Lille kebobolan, ia sempat terlambat menutup pergerakan Atli Magnusson yang memanfaatkan ruang kosong di sisi kiri pertahanan. Meski begitu, ia berhasil kembali fokus di sisa pertandingan dan memastikan tidak ada lagi celah yang dimanfaatkan lawan.
Statistik Calvin Verdonk
Penampilan Verdonk di laga debut Liga Europa mendapat apresiasi positif. Situs statistik WhoScored memberikan rating 7,3 untuk kontribusinya. Catatan itu menempatkan Verdonk sebagai salah satu pemain terbaik di lini belakang Lille.
Dalam 90 menit permainan, ia mencatat:
- 3 sapuan (clearance)
- 4 intersep
- 1 tekel sukses
- 1 umpan kunci
Selain itu, akurasi umpannya juga cukup tinggi, menunjukkan kemampuan Verdonk dalam menjaga ritme permainan dari sisi pertahanan.
Pujian dan Harapan untuk Verdonk
Penampilan solid ini menegaskan bahwa Calvin Verdonk bisa diandalkan Lille di kompetisi Eropa. Meski sempat dikritik karena adaptasinya di Ligue 1 belum terlalu konsisten, laga melawan Brann menunjukkan ia punya kualitas untuk bersaing di level internasional.
Bagi publik Indonesia, debut ini juga menjadi kebanggaan tersendiri. Verdonk kini bukan hanya memperkuat Timnas Indonesia, tetapi juga membuktikan diri di kompetisi Eropa. Dengan pengalaman menghadapi tim-tim kuat di Liga Europa, kemampuan bertahannya diyakini akan semakin matang dan bisa dibawa ketika membela Garuda di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Debut Calvin Verdonk di Liga Europa bersama Lille bisa disebut sukses. Meski sempat membuat kesalahan kecil, kontribusinya dalam membantu serangan serta kedisiplinan di lini pertahanan membuatnya mendapat pujian. Rating tinggi dari WhoScored menjadi bukti nyata bahwa bek kiri Timnas Indonesia ini punya potensi besar untuk terus bersinar di level klub maupun internasional.
Kemenangan 2-1 atas Brann menjadi langkah awal yang positif, dan Verdonk kini diharapkan konsisten menjaga performanya. Jika terus tampil solid, ia bukan hanya akan menjadi pemain penting bagi Lille, tetapi juga aset berharga bagi Timnas Indonesia di kompetisi internasional.